LINIKATA.COM, DEMAK – Dua ekor kerbau yang akan dijadikan hewan kurban di Masjid Mujahidin, Desa Mijen, Kecamatan Mijen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah lepas dan mengamuk. Akibatnya, satu orang warga setempat harus dirawat di Puskesmas karena luka-luka.
Dari rekaman CCTV milik Masjid Mujahidin, peristiwa tersebut terjadi, Sabtu (7/6/2025) pagi. Korban bernama Al Ansori ( 37) itu awalnya hendak menyelamatkan anak-anak dari kejaran hewan kurban yang lepas.
Nahasnya, dia harus babak belur akibat disruduk kerbau. Akibat terkena tanduk kerbau, dirinya harus mendapatkan delapan jahitan pada betis kaki kanan.
“Ceritanya itu ada kerbau lari, ya, kan, terus saya menyelamatkan anak-anak umur empat tahunan, tak masukkan rumah. Tiba tiba kerbau menyerang saya, dan akhirnya saya dibawa ke Puskesmas,” ungkapnya.
Baca Juga: Penjamasan Pusaka Sunan Kalijaga Jadi Puncak Acara Grebeg Besar Demak 2025
Salah satu panitia kurban, Nur Evan (30) mengatakan, ada dua kerbau yang lepas saat akan dilakukan penyembelihan. Pada Hari Raya Iduladha ini, pihaknya menerima 11 kerbau.
“Dari jumlah sebelas korban, yang satu parah karena harus mendapat delapan jahitan. Kerbau tertangkap di Desa Pecuk Mijen dan langsung di sembelih di tempat,” beber dia.
Selain korban warga, kerbau yang lepas ini juga merusak kendaraan yang parkir di tepi jalan. Bahkan satu kerbau yang lari sampai jalan raya membuat warga yang melintas tertabrak kerbau dan pada berjatuhan.
Dalam proses penangkapan kerbau yang lepas ini memakan waktu yang cukup lama karena kerbau berlari sampai desa tetangga yang jaraknya kurang lebih tiga kilometer. (LK4).
Editor: Ahmad Muhlisin