LINIKATA.COM, PATI – Unit Pelaksana Tugas Daerah (UPTD) Puskeswan Kabupaten Pati menggelar vaksinasi hewan peliharaan pembawa rabies secara gratis, Senin (22/9/2025). Kegiatan ini dalam rangka memperingati hari rabies sedunia.
Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati, Andi Hirawadi, mengungkapkan, pihaknya menyiapkan 100 dosis vaksin rabies secara gratis. Vaksin itu diberikan kepada hewan peliharaan dari mulai kucing hingga anjing.
“Peringatan hari bulan bakti peternakan dan kesehatan hewan serta hari rabies sedunia. Kita mengadakan suntik rabies di pelayanan hewan secara gratis yang bertujuan untuk mencegah rabies,” katanya.
Baca juga: Rembang Tempati Posisi 4 Besar Daerah Penghasil Anak Sapi di Jateng
Dia berharap, dari kegiatan ini bisa mencegah rabies pada hewan peliharaan, sehingga Kabupaten Pati terhindar dari kasus rabies.
“Jawa Tengah sampai sekarang masih bebas Rabies. Jadi tidak ada kasus Rabies di Pati,” ungkapnya.
Meskipun demikian, pihaknya melakukan pencegahan jika dikemudian hari ada gigitan hewan yang berpotensi membawa rabies. Jika da kejadian, pihaknya menyarankan melakukan treatment melalui pembersihan menggunakan air bersih lalu lakukan pemeriksaan kepada dokter.
“Jika ada gigitan dari hewan pembawa rabies kita sarankan dibersihkan dengan air bersih dikasih anti septik terus diperiksakan ke dokter,” ucapnya.
Baca juga: Duh, Harga Kopi di Tingkat Petani Pati Anjlok, Cuma Rp40 Ribu Sekilo
Sementara itu, warga pecinta kucing asal Kecamatan Tambakromo Pati, Diah Ayu Puspita Sari merasa terbantu dengan kegiatan ini. Menurutnya, hal ini untuk mendeteksi kasus rabies terhadap hewan kesayangannya.
“Sedikit membantu dari harganya pasti juga mahal, dengan acara ini bisa membantu sekali. Semoga ya bebas dari penyakit, terutama dari Rabies juga mematikan,” ujarnya.
Diah juga kerap mengikuti suntik vaksin rabies secara gratis ini. Bahkan, dia mengaku sejauh ini sudah beberapa kali mengikuti program tersebut.
“Informasi dari teman. Sering. Sudah tiga sampai empat kali,” imbuhnya. (LK1)
Editor: Ahmad Muhlisin