LINIKATA.COM, PATI – Bupati Pati Sudewo mengungkapkan, pengayuh becak di wilayahnya hampir tak kebagian bantuan becak listrik dari Presiden Indonesia Prabowo Subianto. Hal itu ia ungkapkan saat penyerahan bantuan kepada 60 pengayuh becak di Pendapa Pati, Rabu (12/11/2025).
Sudewo membeberkan, saat pemerintah pusat membuka usulan penerima bantuan becak listrik untuk 35 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah, hanya Kabupaten Pati yang tak mengajukan. Menurut dia, sosok yang paling berjasa membuat Bumi Mina Tani akhirnya dapat kuota karena berkat upaya Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pati, Syaifulah Rizal.
“Yang mengajukan bantuan becak listrik di Jawa Tengah itu seluruh kabupaten/kota kecuali Pati. Jadi Pati belum mengajukan permohonan sama sekali. Saya juga tidak tahu mengapa Pati ketinggalan,” bebernya.
Baca juga: Presiden Prabowo Rogoh Kocek Pribadi untuk Bantu Becak Listrik Termasuk di Pati
Dalam masa pengajuan itu, Sudewo mengaku dihubungi Rizal untuk segera mengajukan karena sudah ketinggalan. Seketika itu juga dia segera mengurus proses pengajuan dan menitipkan suratnya pada Rizal.
“Kalau tidak diingatkan oleh Gus Rizal, barangkali sudah kehilangan momentum, Pati tidak dapat. Alhamdulillah dibantu Gus Rizal, bapak-bapak semua akhir dapat becak listrik,” ungkap Sudewo.
Menurut Sudewo, Kabupaten Pati mendapatkan alokasi 60 unit becak listrik. Jumlah ini tentu belum sesuai jumlah pengayuh becak di Pati. Namun, Direktur Perencanaan dan Pengembangan Usaha Yayasan Gerakan Solidaritas Nusantara (YGSN), Mayjen TNI (Purn) Firman Dahlan, menjanjikan akan menuntaskannya pada 2026 mendatang.
“Meskipun belum semua, nanti akan dilanjutkan, dituntaskan di tahun 2026. Tadi sudah dijanjikan oleh Pak Firman Dahlan. Mengapa belum semua? Hanya masalah teknis, gawene becak iku belum tuntas belum lancar,” katanya.
Maka dari itu, Bupati meminta tolong kepada penerima becak listrik untuk mengabarkan kepada teman-temannya bahwa bantuan tersebut akan dilanjutkan pada 2026. Menurut Sudewo, bantuan ini merupakan bentuk komitmen dan keberpihakan Presiden Prabowo pada rakyat kecil.
“Jangan sampai dia punya pikiran, aku nggak dapat, kok dia dapat. Tidak ada kaitan pilihan saat Pilpres. Semuanya adalah rakyatnya Bapak Prabowo,” tegas Sudewo.
Baca juga: Langsung Sentuh Rakyat, Presiden Prabowo Salurkan 2.000 Becak Listrik di Berbagai Daerah
Maka dari itu, Sudewo mewakili para penerima becak listrik mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat dan menggerakkan roda perekonomian penerima manfaat.
“Saya sebagai bupati selalu mengalirkan doa untuk pimpinan kami di Jakarta, utamanya Bapak Presiden, untuk diberi kekuatan dan membawa perubahan kemajuan untuk Indonesia,” tandasnya. (LK1)
Editor: Ahmad Muhlisin














