LINIKATA.COM, PATI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mulai membuka seleksi terbuka pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPT Pratama) untuk tujuh kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pendaftaran seleksi sudah dibuka sejak 23 September 2025 dan pelantikan kepala OPD terpilih akan digelar pada 10 November 2025.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala BKPSDM Kabupaten Pati, Yogo Wibowo, mengatakan, tujuh posisi itu adalah Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Kesehatan, dan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
“Saat ini baru tahap pengumuman. Kemudian dilanjutkan proses pendaftaran hingga 8 Oktober 2025 mendatang. Baru dilanjutkan penelitian atau verifikasi dan penilaian dokumen administrasi, seleksi administrasi dan penelusuran rekam jejak moralitas dan integritas,” ucap dia.
Baca juga:
Dilansir dari laman bkpsdm.patikab.go.id, untuk mengikuti seleksi, peserta harus memenuhi sejumlah persyaratan umum, salah satunya yakni, berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), usia maksimal 56 tahun pada saat pelantikan (10 November 2025), tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin sedang maupun berat, telah menyampaikan LHKPN (bagi yang menduduki jabatan) dan menyerahkan SPT pajak tahun 2024.
Selain itu, ada pula persyaratan khusus, yaitu minimal pangkat atau golongan pembina IV/a, sedang atau pernah menduduki jabatan administrator setara eselon III.a, atau jabatan fungsional jenjang ahli madya paling singkat dua tahun, atau jabatan administrator setara eselon III.b secara kumulatif paling singkat tiga tahun. Kemudian, tidak sedang berstatus tersangka atau menjalani proses pengadilan, serta memiliki pengalaman jabatan sesuai bidang tugas minimal lima tahun secara kumulatif.
Yogo menegaskan, seleksi terbuka ini dilakukan untuk menjaring pejabat yang kompeten, berintegritas, dan mampu membawa inovasi dalam memimpin OPD strategis di Kabupaten Pati.
Baca juga:
“Ada sejumlah seleksi yang akan digelar untuk pengisian tujuh jabatan tersebut, mulai uji gagasan hingga uji kompetensi melalui assesment centre,” tegasnya.
Seperti diketahui, saat ini sejumlah posisi kepala OPD diketahui memang mengalami kekosongan. Sebagian besar baru diisi oleh pelaksana tugas. Selain tujuh posisi itu, ada juga posisi Kepala Disdukcapil yang masih diisi plt serta sekretaris daerah (Sekda) yang kini diisi oleh Penjabat (Pj). (LK1)
Editor: Ahmad MuhlisinÂ