LINIKATA.COM, PATI – Rudi Widodo resmi menjadi pelatih Persipa Pati untuk mengarungi Liga 3 2025/2026. Mantan pemain Timnas Indonesia itu menggantikan Bambang Nurdiansyah alias Banur yang mengundurkan diri di tengah-tengah kompetisi Liga 2 musim 2024/2025 lalu. Dia diperkenalkan secara resmi oleh manajemen di Resto Omah Kuno 1868, Kamis (24/7/2025) malam.
Rudi Widodo yang saat ini punya Lisensi A Nasional itu bakal dibantu oleh beberapa nama untuk mendongkrak peforma Kebo Landoh, julukan lain Persipa. Mereka adalah Ditektur Teknik, Hanafing Ibrahim, dan asisten pelatih Sasi Kirono dan Satyo Husodo.
Menurut CEO Persipa Pati, Rafi Rizqullah Arifin, jajaran pelatih ini bisa membantunya untuk membangun dan membentuk skuad Laskar Saridin yang baik dan bisa bersaing di Liga 3. Mereka dinilai mumpuni untuk membangkitkan Persipa.
Baca juga: Degradasi ke Liga 3: Joni Kurnianto Mundur dari CEO Persipa Pati
“Kalau dari sisi teknis, saya dikelilingi orang-orang hebat. Ada Dirtek Coach Hanafing. Ada legend juga, Coach Rudi Widodo, dan lain-lain. Saya dikelilingi orang hebat dari sisi teknis sepak bola,” tutur dia.
Hal senada juga diungkapkan oleh Komisaris Persipa Pati, Saiful Arifin. Mantan Wakil Bupati Pati itu menilai jajaran tim pelatih mempunyai bekal yang cukup untuk bersaing di Liga 3 2025/2026.
“Salah satunya Coach Hanafing, yang sudah malang-melintang bukan hanya sebagai pelatih, tapi juga sebagai pemain. Beliau tahu seluk beluk dan asam garam sepak bola Indonesia. Lisensi kepelatihan juga sudah A Pro (AFC). Bisa saling membantu menguatkan,” kata dia.
Pengalaman Rudi Widodo sebagai mantan pemain diyakini bisa menambah nilai plus dan memotifasi pemain untuk menunjukkan kemampuan maksimalnya.
”InsyaAllah saya akan bekerja seprofesional mungkin untuk Persipa Pati,” tandas mantan pemain Persija Jakarta ini.
Baca juga: Garuda Muda Jumpa Thailand di Semifinal ASEAN U-23 Championship 2025
Profil Rudi Widodo
Rudi Widodo lahir di Pati pada 13 Juli 1983. Warga Kecamatan Trangkil itu mengawali karir di Persipa Junior pada 1998–2000. Setelahnya, ia melalang buana ke belasan klub di Indonesia, seperti Persis Solo (2006–2008), Pelita Jaya (2008–2010), Persela Lamongan (2012), dan Persebaya ISL (2015). Puncak karirnya saat menjadi pemain Persija dan berhasil merengkuh juara Gojek Liga 1 2018.
Rudi Widodo sempat membela Tim nasional (Timnas) Indonesia sebanyak dua kali pada 2027 dan tidak mencetak gol.
Pada 2022, Rudi Widodo kembali membela klub masa kecilnya, Persipa Pati yang baru saja promosi ke Liga 2. Dia bermain semusim sebelum memutuskan pensiun dari sepak bola. (LK1)
Editor: Ahmad Muhlisin