LINIKATA.COM, PATI – Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Pati memastikan momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) bebas dari pemadaman listrik. Jika pun ada pemadaman, itu hanya saat darurat saja.
Manajer PLN ULP Pati, Kahfi Fikar Akbar, memaparkan pihaknya berupaya akan tetap menerangi wilayah Kabupaten Pati dengan perawatan jaringan yang intensif tanpa pemadaman listrik pada libur Nataru, 24 Desember 2025 hingga 1 Januari 2025.
”Masa siaga tersebut dalam pekerjaan pemadaman listrik ditiadakan. Hanya kondisi urgen saja yang dilakukan pemadaman, itu pun harus izin di regional di Semarang. PLN ULP Pati dan PLN ULP Juwana siap memberikan pelayanan terbaik untuk Nataru,” ujarnya, Senin (22/12/2025).
Baca juga: Libur Nataru, Stok Gas Melon di Kudus Tambah 1.862 Metrik Ton
Pada momen Nataru ini, lokasi yang diprediksi menjadi pusat keramaian ada di Alun-Alun Simpang Lima Pati. Oleh karena itu, dipastikan kondisi pusat kota akan tetap terang dalam perayaan pergantian tahun dari 2025 ke 2026.
Meskipun tak melakukan pemadaman listrik, PLN Pati maupun Juwana bakal tetap melakukan perawatan jaringan di masa musim hujan, khususnya perimbasan pohon. Upaya ini bakal dilakukan tanpa melakukan pemadaman listrik.
”Pekerjaan pembersihan pohon yang dekat jaringan memang berpotensi menyebabkan gangguan akan terus kami lakukan. Kaitannya cuaca ekstrem, antisipasi kami melakukan pemeliharaan dengan tidak perlu pemadaman,” tutur dia.
Baca juga: Jelang Nataru, Harga Bawang Merah dan Daging Turun, Cabai dan Telur Naik
Pihaknya juga menjamin aliran listrik di gereja-gereja di Kabupaten Pati yang akan digunakan sebagai tempat perayaan Ibadah Natal. PLN memastikan pasokan listrik aman tanpa kendala apapun untuk menerangi perayaan ibadah umat nasrani.
”Gereja-gereja besar yang akan digunakan untuk ibadah di Malam Natal dan di Hari H Natal juga sudah kami inspeksi dan dalam keadaan aman, serta pada saat ibadah akan kami standby kan personel kami di gereja yang digunakan ibadah. Kami cek kondisi instalasi dan pada saat hari H akan disiagakan rekan-rekan personel teknisi untuk stand by,” tandas dia. (LK1)
Editor: Ahmad Muhlisin














