LINIKATA.COM, PATI – Wakil Bupati Pati, Risma Ardhi Chandra, menanggapi aksi warga dua desa di Kecamatan Gembong yang secara swadaya memperbaiki jalan Bageng-Jollong. Dia mendukung upaya warga yang iuran untuk mengecor jalan sepanjang 180 meter itu.
“Kalau itu swadaya masyarakat, untuk kebaikan masyarakat, ya, kita dukung,” ucapnya saat ditemui di Mapolresta Pati, Selasa (1/7/2025).
Perbaikan Jalan Rusak di Pati Masuk Anggaran
Chandra menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati telah mendata dan menganggarkan perbaikan semua jalan rusak yang menjadi kewenangannya. Ia pun meminta masyarakat untuk bersabar menanti proses perbaikan tersebut.
Baca juga: Jengah Jalan Rusak Bertahun-tahun, Warga 2 Desa di Gembong Swadaya Perbaiki Sendiri
“Sabar ya, karena sudah pasti semua jalan (rusak) di Pati sudah dianggarkan, cuma menunggu waktunya saja,” pintanya.
Chandra mengaku tidak mengetahui detail spesifik perbaikan jalan di Gembong. Makanya, dia menyarankan untuk mengonfirmasi langsung ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pati. Ia menegaskan bahwa perbaikan seluruh jalan rusak tidak mungkin rampung dalam satu tahun anggaran.
“Enggak mungkin langsung jadi semua di tahun anggaran 2025 ini. Kan kemarin 2025 sudah ada list-nya semua. Mungkin yang belum bisa di 2026,” bebernya.
Inisiatif Swadaya Warga Gembong
Sebelumnya, Warga Desa Bageng dan Klakahkasihan secara swadaya mengecor jalan rusak di Jalan Bageng-Jollong, Senin (30/6/2025). Warga iuran mulai dari Rp50 ribu hingga Rp150 ribu dan terkumpul Rp60 juta untuk perbaikan jalan sepanjang 180 meter di dua titik.
Warga melakukan perbaikan sendiri karena sudah lama menunggu Pemkab Pati memperbaiki jalan yang cukup sering membuat warga terjatuh itu. Bahkan, selama tiga tahun ini, warga juga sudah beberapa kali melaporkan kondisi jalan tersebut ke Pemkab Pati, tapi belum ada tindak lanjut. (LK1)
Editor: Ahmad Muhlisin