LINIKATA.COM, REMBANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rembang telah menyelesaikan perencanaan revitalisasi Pasar Kota Rembang yang berlokasi di Desa Sumberjo, Kecamatan Rembang. Kabar baik ini disambut antusias oleh para pedagang, yang mengapresiasi komitmen pemerintah dalam mempertahankan lokasi pasar dan melibatkan mereka dalam proses perencanaan.
Draf perencanaan pembangunan pasar yang lebih representatif dan layak kini telah rampung.
Salah satu pedagang, Sutono, menyatakan dukungannya terhadap rencana revitalisasi tersebut. Ia menilai keputusan Pemkab untuk tetap membangun pasar di lokasi eksisting sangat sesuai dengan harapan mayoritas pedagang.
Baca juga: Bupati Rembang Lantik 1.216 PPPK Tahap I
“Respon kami bagus karena memang dari awal kita menghendaki pasar untuk dibangun di tempat yang sekarang ini. Sehingga tidak menimbulkan masalah kalau harus pindah sementara,” ujarnya.
Harapan Pedagang dan Kekhawatiran Relokasi Sementara
Meski demikian, Sutono berharap Pemkab memberikan perhatian khusus pada proses relokasi sementara yang direncanakan di bekas pasar kambing. Ia mengungkapkan kekhawatirannya bahwa pemindahan barang dapat memengaruhi pendapatan pedagang.
“Kalau di sana nanti kan pasti capek memindah-mindah barang, sehingga pendapatan akan berkurang,” lanjutnya.
Pedagang lain, Sri Astuti, juga menyambut baik rencana revitalisasi ini. Baginya, hal ini adalah jawaban atas penantian panjang pedagang selama lebih dari satu dekade.
“Karena yang diidam-idamkan pedagang selama ini, mulai tahun 2009 sampai sekarang, alhamdulillah akhirnya diakomodir. Semoga seluruh prosesnya berjalan dengan lancar dan dapat segera dibangun,” ucap Sri Astuti penuh harap.
Baca juga: Pemkab Rembang Sigap Tambah Rombel di Sejumlah SMP Negeri
Sri Astuti optimis bahwa pasar yang baru akan lebih nyaman dan mampu menarik lebih banyak pengunjung, sehingga dapat meningkatkan aktivitas ekonomi para pedagang.
“Kalau melihat gambar dan denah pasar yang baru itu kelihatan bagus sekali dan dapat menampung seluruh pedagang yang terdiri dari los dan kios,” imbuhnya.
Sebelumnya, telah diberitakan bahwa desain Pasar Kota Rembang mengusung konsep kearifan lokal dengan perpaduan arsitektur era Belanda, unsur budaya pesisir, dan Tionghoa. Pasar ini dirancang dengan berbagai fasilitas modern, seperti sekolah pedagang cerdas, area parkir di setiap lantai, serta akses yang ramah anak dan disabilitas. Revitalisasi ini ditargetkan mampu memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI) tipe I untuk pasar tradisional, menjadikannya ikon baru di Rembang. (LK8)
Editor: Ahmad Muhlisin