LINIKATA.COM, KUDUS – Kejadian kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) terjadi di ruas Jalan Kudus-Purwodadi, Desa Medini, Kecamatan Undaan, Kudus, Minggu (21/9/2025) dini hari. Korban adalah Alfin B Prihato (19) warga Dukuh Ngemplak Lor, Desa Kalirejo, Kecamatan Undaan, Kudus.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, korban mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi K 3227 EEB dari arah Utara ke Selatan dengan kecepatan sedang. Sesampainya di lokasi, diduga hilang kendali dan oleng ke kanan, dia lantas menabrak timbunan bongkaran material beton yang berada di badan jalan.
Akibat dari peristiwa tersebut, korban dinyatakan meninggal dunia, meski telah mendapat penanganan medis di Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus.
Baca juga: Dalam 3 Hari ada 2 Kecelakaan di Jalan Sudirman Pati, Gara-Gara Gelap?
Kapolsek Undaan, AKP Uji Handoyo pun membenarkan, korban mengalami kecelakaan tunggal, setelah sepeda motor yang dikendarainya oleng ke kanan dan menabrak tumpukan material batu di jalan.
“Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Mardi Rahayu namun dinyatakan meninggal dunia tak lama setelah mendapatkan perawatan,” tuturnya.
Menanggapi kejadian ini, Kepala Balai Pengelolaan Jalan (BPJ) Wilayah Pati DPU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jateng, Api Diana Prasetyaji saat dikonfirmasi mengaku akan mengambil langkah serius untuk mencegah insiden serupa terulang.
“Peristiwa ini menjadi pelajaran bagi kami. Selanjutnya, kami minta kepada pelaksana untuk memasang lampu kelap-kelip seperti di jalan tol,” katanya, Minggu (21/9/2025) siang.
Pihaknya menambahkan, lampu peringatan ini akan dipasang di seluruh segmen jalan yang masih dikerjakan, tidak hanya di lokasi kejadian. Menurutnya, pada 30 Agustus 2025 lalu, konsultan pengawas sudah menginstruksikan kepada kontraktor untuk menambah kuantitas rambu-rambu.
Bahkan bila dirasa perlu, lanjutnya, lampu penerangan sebagai rambu atau pengarah jalan dengan scotchlite yang menyala saat terkena cahaya, juga diminta untuk dipasang.
Baca juga: Kecelakaan Maut di Ngantru Pati, Truk Tabrak Motor dan Warung, 1 Tewas 2 Luka
“Instruksi tersebut sudah diperhatikan (dilaksanakan), tapi sepertinya belum maksimal,” imbuhnya.
Masih kata Api, secepatnya akan berkoordinasi lebih intensif dengan pelaksana proyek, agar mereka lebih bersungguh-sungguh dalam memasang rambu peringatan.
“Kami berharap tidak ada lagi korban akibat kelalaian dalam pengamanan proyek jalan,” pungkasnya. (LK9)
Editor: Ahmad Muhlisin