LINIKATA.COM, DEMAK – Puluhan ribu warga Nahdlatul Ulama, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, menggelar istighosah di tengah Jalan yang terendam banjir rob, Minggu (15/6/2025). Ini merupakan bentuk keprihatinan warga karena masalah tersebut tak kunjung teratasi.
Cuaca panas dan banjir Rob setinggi 30 Centimeter, tak menyurutkan warga NU untuk mengikuti istighosah. Bukan hanya warga yang terdampak banjir rob, sejumlah warga yang berasal dari desa lain yang tak terdampak juga turut serta sebagai bentuk kepedulian kepada sesama.
Salah satunya Muslimah. Warga Guntur itu rela berjalan kaki sejauh 3 kilometer untuk berdoa bersama, agar ada penanganan serius dari pemerintah.
Baca juga: Pemprov Jateng Terjunkan 4 Pompa Air untuk Kurangi Banjir Rob di Pantura Demak
Dia menilai pemerintah saat ini belum maksimal dalam menangani banjir rob. Makanya, istighosah ini diharapkan bisa didengar langsung oleh presiden.
āKami ke sini ikut acara istighosah. Semoga segera diatasi oleh pemerintah karena setiap tahun, setiap hari, kondisinya seperti ini, tidak ada perubahanā ucap Muslimah.
Kapolres Demak, AKBP Ari Cahya, menjelaskan, pihaknya menerjunkan 1.100 lebih personel, yang dibackup Polda Jateng. Sedangkan untuk arus lalu lintas yang macet parah, polisi melakukan contraflow dan rekayasa lalin di jalur alternatif.
āRekayasa lalu lintas sudah kami lakukan sejak pukul 11.30 WIB untuk menghindari kemacetan, dan kami mengerahkan 1.100 personel dalam pengamanan acara istighosah ini,” jelasnya.
Imbas kegiatan istighosah, arus lalu lintas hanya bisa digunakan satu lajur, dan macet hingga 10 Km. (LK4)
Editor: Ahmad Muhlisin